Di lereng Gunung Penanggungan, bersemayam Wisata Desa BMJ Mojopahit yang menyimpan pesona sejarah dan alam yang memesona. Desa wisata ini menjadi destinasi menarik bagi siapa pun yang ingin mendalami jejak Kerajaan Majapahit sambil menikmati keindahan alam sekitarnya.
Keunikan Wisata Desa BMJ Mojopahit terletak pada konsep wisata edukasi dan pemberdayaan masyarakat. Pengunjung dapat belajar tentang sejarah dan budaya Majapahit melalui berbagai situs sejarah dan peninggalan budaya yang ada di desa. Selain itu, aktivitas wisata alam seperti trekking dan bersepeda juga menjadi daya tarik tersendiri.
Deskripsi Wisata Desa BMJ Mojopahit
Desa Wisata BMJ Mojopahit merupakan destinasi wisata unik yang terletak di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Desa ini menawarkan pengalaman budaya dan sejarah yang menarik, dengan daya tarik utama berupa suasana pedesaan yang asri dan situs-situs bersejarah dari era Kerajaan Majapahit.
Berbagai fasilitas tersedia di desa wisata ini, termasuk penginapan tradisional, restoran yang menyajikan kuliner khas setempat, serta pusat informasi wisata. Aktivitas yang dapat dilakukan di Desa BMJ Mojopahit antara lain bersepeda santai menyusuri sawah, mengunjungi situs-situs bersejarah, dan belajar tentang budaya dan tradisi masyarakat setempat.
Situs Sejarah
Salah satu daya tarik utama Desa BMJ Mojopahit adalah situs-situs sejarah dari era Kerajaan Majapahit. Beberapa situs yang dapat dikunjungi antara lain:
- Candi Tikus:Candi Hindu yang dibangun pada abad ke-14, dengan arsitektur yang unik dan relief yang menggambarkan kisah Ramayana.
- Petirtaan Jolotundo:Kolam pemandian suci yang digunakan oleh para raja dan bangsawan Majapahit untuk upacara ritual.
- Situs Watu Umpak:Situs yang dipercaya sebagai bekas lokasi berdirinya istana Kerajaan Majapahit.
Budaya dan Tradisi
Selain situs-situs sejarah, Desa BMJ Mojopahit juga kaya akan budaya dan tradisi. Pengunjung dapat berinteraksi dengan masyarakat setempat dan belajar tentang berbagai kesenian tradisional, seperti tari Remo dan musik gamelan.
Salah satu tradisi unik yang masih dijaga di desa ini adalah upacara Larung Sesaji. Upacara ini diadakan setiap tahun sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan memohon berkah keselamatan.
Potensi Wisata Budaya dan Sejarah
Desa BMJ Mojopahit memiliki potensi wisata budaya dan sejarah yang sangat menarik. Hal ini karena desa ini memiliki banyak situs sejarah dan peninggalan budaya yang berkaitan dengan Kerajaan Majapahit.
Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha yang pernah berkuasa di Jawa Timur pada abad ke-13 hingga ke-16. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Hayam Wuruk, yang berkuasa pada tahun 1350 hingga 1389. Pada masa itu, Majapahit menguasai wilayah yang sangat luas, meliputi seluruh Jawa, sebagian Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
Situs Sejarah dan Peninggalan Budaya
Di Desa BMJ Mojopahit, terdapat beberapa situs sejarah dan peninggalan budaya yang berkaitan dengan Kerajaan Majapahit. Di antaranya adalah:
- Candi Brahu: Candi ini merupakan candi Hindu yang dibangun pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Candi ini terletak di Dukuh Brahu, Desa BMJ Mojopahit.
- Petirtaan Jolotundo: Petirtaan ini merupakan tempat pemandian suci yang dibangun pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Petirtaan ini terletak di Dukuh Jolotundo, Desa BMJ Mojopahit.
- Gapura Wringin Lawang: Gapura ini merupakan gerbang masuk ke kompleks Candi Brahu. Gapura ini terbuat dari batu bata merah dan memiliki ukiran yang sangat indah.
Selain situs sejarah dan peninggalan budaya tersebut, di Desa BMJ Mojopahit juga terdapat beberapa museum yang menyimpan koleksi benda-benda bersejarah dari masa Kerajaan Majapahit. Di antaranya adalah Museum Trowulan dan Museum Majapahit.
Pengaruh Budaya Majapahit
Pengaruh budaya Majapahit masih sangat terasa di Desa BMJ Mojopahit. Hal ini terlihat dari beberapa aspek budaya, seperti:
- Bahasa: Bahasa yang digunakan oleh masyarakat Desa BMJ Mojopahit adalah bahasa Jawa yang dipengaruhi oleh bahasa Sanskerta, yang merupakan bahasa resmi Kerajaan Majapahit.
- Seni pertunjukan: Di Desa BMJ Mojopahit, masih terdapat beberapa seni pertunjukan tradisional yang dipengaruhi oleh budaya Majapahit, seperti tari gambyong dan wayang kulit.
- Arsitektur: Arsitektur rumah-rumah di Desa BMJ Mojopahit masih banyak yang dipengaruhi oleh arsitektur khas Majapahit, seperti penggunaan atap genteng dan ukiran-ukiran pada dinding.
Pengaruh budaya Majapahit ini membuat Desa BMJ Mojopahit menjadi destinasi wisata yang sangat menarik bagi wisatawan yang ingin mempelajari sejarah dan budaya Indonesia.
Aktivitas Wisata Alam
Desa BMJ Mojopahit menawarkan beragam aktivitas wisata alam yang akan memanjakan para pencinta alam. Nikmati trekking menyusuri hutan tropis, bersepeda melintasi perbukitan, atau sekadar menikmati pemandangan alam yang memukau.
Keanekaragaman hayati dan ekosistem di sekitar desa ini juga sangat kaya. Pengunjung dapat mengamati berbagai jenis flora dan fauna, mulai dari tanaman obat langka hingga burung-burung eksotis.
Jelajahi keindahan pedesaan di wisata desa bmj mojopahit , tempat kamu bisa merasakan kehidupan autentik masyarakat Jawa Timur. Dari arsitektur tradisional hingga kearifan lokal yang masih terjaga, desa ini menawarkan pengalaman budaya yang tak terlupakan. Rasakan kehangatan penduduk setempat, ikuti kegiatan sehari-hari mereka, dan nikmati keindahan alam sekitar yang akan membuatmu takjub.
Trekking Hutan Tropis
Jelajahi hutan tropis yang rimbun dengan trekking menyusuri jalur yang telah disediakan. Nikmati kesejukan udara hutan dan saksikan berbagai jenis pohon, tanaman, dan hewan yang menghuninya.
Wisata desa BMJ Mojopahit menawarkan pengalaman autentik budaya Jawa. Di sini, wisatawan dapat menikmati suasana pedesaan yang asri, berinteraksi dengan masyarakat setempat, dan menyaksikan langsung kehidupan sehari-hari mereka. Wisata desa BMJ Mojopahit juga memiliki beberapa atraksi menarik, seperti pertunjukan kesenian tradisional, workshop kerajinan tangan, dan wisata kuliner yang menyajikan makanan khas daerah.
Pengalaman unik ini akan memberikan wisatawan wawasan yang mendalam tentang budaya Jawa yang kaya dan beragam.
Bersepeda di Perbukitan
Bagi yang gemar bersepeda, Desa BMJ Mojopahit menawarkan jalur bersepeda yang menantang di perbukitan sekitar desa. Nikmati pemandangan alam yang indah sambil menguji adrenalin Anda.
Menikmati Pemandangan Alam
Bagi yang ingin bersantai, Desa BMJ Mojopahit memiliki banyak spot untuk menikmati pemandangan alam yang indah. Nikmati matahari terbenam di tepi sungai, atau duduk-duduk di gazebo sambil memandangi hamparan sawah yang hijau.
Kuliner dan Kerajinan Lokal
Menikmati pesona desa BMJ Mojopahit tak lengkap rasanya tanpa mencicipi kuliner khas dan kerajinan lokalnya yang unik. Masyarakat desa yang kreatif menghasilkan berbagai produk menarik yang sayang untuk dilewatkan.
Makanan Khas dan Minuman Tradisional
Untuk makanan khas, desa BMJ Mojopahit menawarkan beberapa pilihan lezat, seperti:
- Pecel Kembang Turi: Hidangan sayur berbahan dasar kembang turi yang disiram dengan bumbu kacang yang gurih.
- Bothok Daun Kelor: Hidangan berbahan dasar daun kelor yang dihaluskan dan dicampur dengan bumbu rempah, lalu dibungkus dengan daun pisang dan dikukus.
- Tahu Pong: Hidangan berbahan dasar tahu yang digoreng dan disajikan dengan bumbu kacang.
Sementara untuk minuman tradisional, kamu bisa mencicipi:
- Wedang Uwuh: Minuman hangat berbahan dasar rempah-rempah, seperti jahe, cengkeh, dan kayu manis.
- Jamu Beras Kencur: Minuman herbal berbahan dasar beras kencur yang dipercaya memiliki khasiat menyegarkan dan menghangatkan tubuh.
Kerajinan Tangan dan Produk Lokal
Masyarakat desa BMJ Mojopahit juga dikenal dengan keahlian mereka dalam membuat kerajinan tangan. Beberapa produk lokal yang bisa kamu temukan di sini, antara lain:
- Keramik: Berbagai kerajinan keramik, seperti vas, piring, dan kendi, yang dibuat dengan teknik tradisional.
- Anyaman Bambu: Kerajinan anyaman bambu, seperti tikar, keranjang, dan topi, yang dikerjakan dengan tangan yang terampil.
- Batik Tulis: Kain batik tulis dengan motif khas Mojopahit yang dibuat dengan proses yang rumit dan memakan waktu.
Produk-produk lokal ini tidak hanya indah dan unik, tetapi juga menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat desa BMJ Mojopahit.
Akses dan Akomodasi
Menjelajah Desa Wisata BMJ Mojopahit nggak susah, kok! Ada beberapa rute dan pilihan akomodasi yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan dan kenyamananmu.
Untuk menuju desa, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum. Kalau pakai kendaraan pribadi, kamu bisa lewat jalur Surabaya-Mojokerto-Jombang. Nah, kalau naik kendaraan umum, kamu bisa naik kereta api sampai Stasiun Mojokerto lalu lanjut naik bus atau angkot ke desa.
Pilihan Akomodasi
- Homestay: Kalau kamu mau ngerasain suasana tinggal di desa, homestay bisa jadi pilihan yang pas. Di Desa Wisata BMJ Mojopahit ada beberapa homestay yang bisa kamu pilih, dengan harga mulai dari Rp100.000 per malam.
- Guest House: Kalau kamu lebih suka suasana yang lebih privat, kamu bisa pilih guest house. Di desa ini ada beberapa guest house yang bisa kamu sewa, dengan harga mulai dari Rp200.000 per malam.
Dampak Sosial dan Ekonomi
Kehadiran wisata desa tidak hanya membawa dampak positif bagi alam, namun juga bagi masyarakat setempat. Wisata desa mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi yang signifikan, memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
Salah satu dampak positif wisata desa adalah meningkatnya pendapatan masyarakat. Wisatawan yang datang akan membelanjakan uangnya untuk berbagai kebutuhan, seperti penginapan, makanan, dan suvenir. Hal ini akan memberikan tambahan penghasilan bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang terlibat langsung dalam kegiatan pariwisata.
Peningkatan Ekonomi
- Meningkatnya pendapatan masyarakat dari sektor pariwisata
- Terbukanya lapangan kerja baru di bidang pariwisata
- Perputaran uang yang lebih cepat dalam perekonomian lokal
Pemberdayaan Masyarakat, Wisata desa bmj mojopahit
Selain meningkatkan ekonomi, wisata desa juga berperan dalam pemberdayaan masyarakat. Masyarakat akan lebih aktif terlibat dalam pengembangan dan pengelolaan pariwisata di desanya. Hal ini akan meningkatkan rasa kepemilikan dan tanggung jawab mereka terhadap lingkungan dan budaya setempat.
- Meningkatnya kesadaran masyarakat akan potensi wisata desanya
- Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan dan pengembangan pariwisata
- Meningkatnya rasa bangga dan cinta terhadap desa
Rekomendasi Itinerary
Untuk menjelajahi wisata Desa BMJ Mojopahit, alokasikan waktu 2-3 hari agar puas berkeliling dan menikmati semua yang ditawarkan. Rencanakan itinerary yang pas sesuai dengan preferensi dan waktu yang tersedia.
Hari Pertama
- Tiba di Desa BMJ dan check-in di penginapan.
- Kunjungi Museum Majapahit untuk mempelajari sejarah kerajaan.
- Jelajahi Situs Candi Tikus dan Candi Brahu.
- Nikmati makan malam di salah satu warung lokal.
Hari Kedua
- Mulai hari dengan mengunjungi Candi Bajang Ratu.
- Lanjutkan ke Situs Candi Penataran untuk mengagumi kemegahan arsitektur kuno.
- Jelajahi Pemandian Air Panas Cangar untuk bersantai.
- Akhiri hari dengan makan malam di restoran yang menyajikan hidangan khas Jawa Timur.
Hari Ketiga (Opsional)
- Kunjungi Candi Pari untuk menyaksikan matahari terbit yang menakjubkan.
- Jelajahi Gua Maharani untuk petualangan yang seru.
- Berbelanja suvenir di Pasar Mojopahit.
- Nikmati makan siang di warung yang menawarkan pemandangan sawah.
Tips untuk Pengalaman Terbaik
- Waktu terbaik untuk berkunjung adalah selama musim kemarau (April-Oktober) untuk menghindari hujan.
- Kenakan pakaian dan sepatu yang nyaman karena akan banyak berjalan.
- Bawa kamera untuk mengabadikan momen berharga.
- Hormati budaya dan adat istiadat setempat.
- Pesan penginapan dan transportasi terlebih dahulu, terutama jika berkunjung saat musim ramai.
Penutup
Wisata Desa BMJ Mojopahit menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Dengan memadukan pesona sejarah dan keindahan alam, desa wisata ini menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang ingin menjelajahi kekayaan budaya dan sejarah Indonesia.